Motogila.com – Masalah Yang sering terjadi pada mobil terkadang memang menyulitkan walaupun mobil masih baru atau pun sudah lama.
Bagi pengendara yang pernah mengalami masalah pada mobil simak beberapa langkah antipasi mengatasi masalah umum yang terjadi seperti dibawah ini.
1. Mesin mobil sulit hidup
Salah satu masalah yang kerap dihadapi pemilik mobil adalah mesin mobil sulit hidup, khususnya pada pagi hari. Masalah ini bisa terjadi karena beberapa faktor.
Salah satunya adalah kondisi terminal aki yang kendur, kotor, dan berkarat. Untuk mencegahnya, pengendara harus membersihkan aki dan terminal secara berkala agar tidak ada penumpukan kotoran.
Kemudian, aki yang soak juga bisa menyebabkan mobil sulit dihidupkan. Periksa kondisi air aki dan tegangan listrik pada aki untuk mengantisipasinya. Mobil juga sulit dihidupkan apabila motor starter lemah atau rusak.
Penyebab berikutnya, jarak celah busi yang renggang sehingga percikan api menjadi kurang sempurna.
Selanjutnya, kerusakan pada regulator atau pompa bahan bakar yang kondisinya lemah. Hal ini membuat tekanan bahan bakar di bawah standar. Alhasil, mobil jadi sulit hidup.
2. Mesin mobil mati mendadak
Mesin mobil mati mendadak juga umum dialami pengemudi. Kondisi ini mengindikasikan ada kerusakan pada sejumlah komponen mesin, misalnya alternator, aki, serta kabel terminal aki yang rusak, kendur, dan putus.
Masalah tersebut juga bisa disebabkan oleh sistem pengapian dan asupan udara. Pada sistem pengapian, masalah mesin mati mendadak bisa terjadi karena koil sudah lemah sehingga tidak bekerja dengan baik. Pada umumnya, mesin mobil mati mendadak disebabkan adanya kerusakan sistim kelistrikan.
3. Mesin terasa tak bertenaga
Mesin terasa loyo atau tidak bertenaga bisa menjadi tanda terjadi kerusakan di dalam mesin. Terdapat sejumlah faktor yang menyebabkan hal tersebut, yakni saringan bahan bakar kotor, regulator tekanan bahan bakar rusak, serta pompa bahan bakar yang sudah lemah. Kondisi ini membuat supply bahan bakar ke mesin menjadi kurang dari yang seharusnya.
Faktor lain yang juga menyebabkan mesin tak bertenaga adalah kebocoran pada vakum karburator, throttle body, serta inlet manifold.
Jika ternyata bagian tersebut dalam kondisi baik, pengemudi dapat memeriksa kompresi mesin. Pasalnya, tekanan kompresi yang rendah juga membuat tenaga mesin loyo.
4. AC kurang dingin
AC kurang dingin juga menjadi salah satu masalah umum yang kerap terjadi pada mobil. Hal ini bisa mengganggu kenyamanan Anda saat berkendara, khususnya pada siang hari.
Kondisi tersebut biasanya disebabkan oleh katup ekspansi, kondensor, dan evaporator yang kotor. Kotoran yang menumpuk pada evaporator akan menghambat sirkulasi udara ke bagian kabin. Alhasil, udara dari AC tak terasa dingin.
Untuk mengantisipasinya, sebaiknya Anda membersihkan filter kabin secara rutin, misalnya setiap enam bulan sekali. Hal ini dapat membuat AC mobil lebih awet.
5. Lampu indikator selalu menyala
Mobil memiliki sejumlah lampu indikator untuk memberi tahu sejumlah masalah pada mobil. Misalnya, lampu indikator check engine. Lampu ini akan menyala bila mesin bermasalah.
Namun, terkadang lampu tersebut mendadak menyala tanpa sebab jelas. Hal ini bisa membuat pengemudi panik.
Masalah tersebut bisa terjadi karena sejumlah faktor, seperti penutup tangki bahan bakar tidak rapat dan sensor oksigen atau sensor mesin lainnya tidak bekerja dengan semestinya.
Itulah lima masalah umum yang kerap terjadi pada mobil. Untuk mencegahnya, Anda dapat rutin melakukan servis berkala setiap 6 bulan untuk menjaga kondisi mobil tetap prima.
Untuk kendaraan baru, servis berkala dapat dilakukan lebih cepat apabila kendaraan sudah mencapai 10.000 kilometer (km) sebelum 6 bulan.
Servis berkala biasanya mencakup pemeriksaan serta pemeliharaan komponen kendaraan secara lengkap dan menyeluruh.
Adapun bagian mobil yang diperiksa dan dipelihara, meliputi mesin, sistem penggerak, sistem kelistrikan, sistem pembakaran, wiper dan washer, sistem rem dan kemudi, serta lampu klakson.